PONDOK PESANTREN ABU BAKR ASH-SHIDDIIQ AL ISLAMI

Pondok Pesantren Abu Bakr Ash-Shiddiiq Al-Islami
---upaya mentarbiyah umat menjadi muslim ta'at---

FATWA  SEPUTAR AQIDAH DAN FIQIH
oleh
ASY SYAIKH SHOLIH AL FAUZAN HAFIZHAHULLAHU TA’ALA






KEUTAMAAN MEMPELAJARI TAUHID DAN WAKTU DIMULAINYA PENGAJARAN TAUHID

SOAL 

 Apa keutamaan mempelajari tauhid dan kapan mulai diajarkan tauhid pada Anak-anak?


JAWAB

Bismillahirrohmanirrohim. Segala puji bagi Allah, sholawat dan salam tercurah atas nabi kita Muhammad shollallohu alaihi wa sallam, keluarga dan para shahabat beliau. Mengajarkan   tauhid pada usia anak-anak itu wajib dilaksanakan oleh para orang tua(kaum muslimin). Dengan diajarkannya tauhid maka anak-anak menjadi tahu tentang aqidah yang benar, memperkenalkan kepada mereka tentang hal-hal yang halal sekalipun dengan metode dan bentuk yang sederhana dan ringkas.

 Alhamdulillah di zaman sekarang pelajaran aqidah telah diajarkan di sekolah-sekolah, ma’had atau pondok pesantren, kampus, majelis ta’lim di masjid maupun dengan perkembangan teknologi siaran radio, ataupun televisi menjadi sarana mengajarkan tauhid.

Perkara tauhid dan aqidah merupakan pokok terbangunnya sebuah amalan sholih. Jika aqidahnya lurus dan benar maka amalannya akan diterima. Namun jika aqidahnya menyimpang maka amalannya pun menjadi rusak. Allah berfirman jika
وَلَقَدْ أُوحِيَ إِلَيْكَ وَإِلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكَ لَئِنْ أَشْرَكْتَ لَيَحْبَطَنَّ عَمَلُكَ وَلَتَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ (٦٥)
65. dan Sesungguhnya telah diwahyukan kepadamu dan kepada (nabi-nabi) yang sebelummu. "Jika kamu mempersekutukan (Allah), niscaya akan hapuslah amalmu dan tentulah kamu termasuk orang-orang yang merugi. (A z Zumaar 65)


Ajarkanlah tauhid pada anak-anak dimulai pada usia 7 tahun berdasarkan hadits nabi “ajarilah anak-anak untuk sholat pada usia 7 tahun dan pukullah mereka pada usia 10 tahun jika mereka enggan dan meninggalkan sholat serta pisahkanlah tempat tidur mereka. Perkara yang kita ketahui bersama  bahwa sholat tidak akan diterima jika tanpa tauhid. Maka ajarilah anak-anak tentang tauhid, thoharoh-tata cara bersuci- menutup aurot dan lain-lain agar mereka tumbuh di atas aqidah yang kokoh.


CARA BERTAWASUL YANG BENAR

SOAL 

Seorang ikhwan dari Sudan yang bermukim di Jeddah bertanya: wahai Syaikh, semoga engkau mau menjawab pertanyaan kami. Bolehkah bertawasul dengan Rosulullah shollallohu alaihi wa sallam setelah beliau wafat? Apakah hal tersebut diperbolehkan? Apa saja pembagian tawasul?

           JAWAB

Tidak boleh Bertawasul dengan zat beliau. Tawasul yang benar adalah dengan doa nabi ketika beliau masih hidup, kita boleh minta kepada Nabi agar beliau mendoakan kita. Adapun setelah beliau wafat maka bertawasul dengan cara mengikuti dan mencontoh beliau baik berupa perkataan maupun perbuatan serta ibadah beliau.


MUIBAH ATAU BALA’ SEBAGAI PENYEMPURNA KEHIDUPAN BAHAGIA BAGI MUKMIN

SOAL

Abu Malik berkata “ wahai Syaikh Sholih, aku mengalami kesulitan dalam menggabungkan 2 nash-dalil yang menjelaskan bahwa nukmin itu hidup dengan kehidupan yang baik dan bahagia di dunia dan nash yang menjelaskan bahwa mukmin akan diberi bala dalam kehidupan dunia”.


JAWAB


Kedua nash tersebut tidaklah bertentangan. Sesungguhnya bala’ atau musibah adalah penyempurna kehidupan-hayaatan thoyyiban- musibah baik berupa sakit, kelelahan dan lainnya bisa menjadi kafaroh/pelebur dosa jika ia bersabar dan bertaubat kepada Allah.



RUH SESEORANG TIDAK BERPINDAH KE ORANG LAIN

SOAL 


Wahai Syaikh, benarkah apabila ruh telah keluar dari seseorang(telah dicabut ruh dari badannya) maka ruh tersebut akan berpindah ke orang lain?

JAWAB


Ini adalah madzhab batil, madzhabnya malahidah (orang yang keluar dari islam/murtad). Mereka menyebutnya tanaasuukhiyyah. Malahidah adalah golongan yang paling kufur. Tidak ada tanaasukhiyyah dalam islam. Apabila ruh dicabut maka ia kembali ke Sijjin yaitu ruh orang-orang kafir. Adapun ruh orang yang baik, thoyyibiin dan abror akan kembali ke ‘Iliyyin.




KEYAKINAN BATIL DALAM PEMBERIAN NAMA

SOAL 

Ukhti Salma berkata: ‘Wahai Syaikh…sebagian orang berpendapat bahwa apabila seorang anak dilahirkan kemudian diberi nama Muhammad maka ia tidak akan tertimpa madhorot atau kejelekan, tidak didekati dan tidak diganggu syaithon’.


JAWAB


Ini adalah perkara batil, ghuluw yang jelek. Anak yang diberi nama Muhammad ataupun selain itu maka akan mengalami apa yang yang sudah ditakdirkan Allah untuknya, baik berupa perkara yang disukai ataupun yang lain seperti yang terjadi pada Rosulullah shollallohu alaihi wa sallam. Beliau shollallohu alaihi wa sallam yang notabene seorang Rosul juga mengalami atau tertimpa sesuatu yang disukai maupun musibah yang akan menaikkan derajat (di sisi Allah). Lalu bagaimana dengan manusia yang bukan rosul.



ZAKAT MADU DAN ZAITUN


SOAL

Pertanyaan tentang zakat perkebunan  zaitun dan madu yang ada pada kebun kurma.

JAWAB


Zakat madu dalam hadits sebanyak satu per sepuluh dari hasil (panen) madu. Adapun zaitun, zakat diambil dari hasil penjualan. Hasil penjualan dikeluarkan zakatnya 2,5% jika sudah sampai  nisab dari hartanya.


PAHALA BAGI PETANI

SOAL

Abu Abdillah bertanya: Wahai Syaikh, apakah benar bahwa para petani akan diberi pahala jika tanaman mereka di ladang  dimakan hewan (misal burung) dan dimakan manusia?

JAWAB

Ya, sebuah hadits menyebutkan tentang hal itu bahwa mereka akan diberi pahala pada setiap yang dimakan oleh  manusia dan hewan (misal burung)  atau segala sesuatu yang memiliki ruh. Ya, penanamnya akan diberi pahala oleh Allah.



TIDAK ADA SHOLAT HAJAT

SOAL

Apakah warid(ada petunjuk dan bimbingan dari nabi shollallohu 'alaihi wa sallam) sholat hajat, jumlah roka'at dan doanya?

JAWAB

Tidak ada yang seperti itu.



WAKTU SHOLAT WITIR YANG PALING UTAMA

SOAL

Seorang mengerjakan sholat witir setelah Isya. Apakah dia mendapatkan pahala seperti ia mengerjakan sholat malam-qiyamul lail-?

JAWAB


Tidak ada keraguan lagi bahwa sholat witir di akhir malam itu lebih utama daripada(di awal malam_Pent). Apalagi jika ia mengerjakan sholat malam atau tahajud kemudian menutupnya dengan witir maka itu yang paling utama. 

Adapun jika ia tidak yakin bisa bangun di akhir malam maka ia mengerjakan witir sebelum tidur. Apabila ia ditakdirkan bangun pada akhir malam maka ia mengerjakan sholat (tahajud/qiyamul lail) dan tidak perlu mengulangi witir. Witir yang telah ia kerjakan sebelum tidur telah mencukupinya.


DZIKIR PAGI DAN SORE

SOAL

Apakah cukup bagiku membaca Al Ikhlas dan Al Mu'awidzatain(al Falaq dan An Naas) sebagai wirid/dzikir setiap hari?

JAWAB


Al Ikhlas dan Al Mu'awidzatain termasuk yang warid(ada petunjuk dan bimbingan dari nabi shollallohu 'alaihi wa sallam). Apabila seseorang membaca ke-3 surat tersebut maka itu sudah mencukupinya. Namun apabila  seseorang mau membaca dzikr yang lain pada pagi dan sore hari maka itu lebih baik. Wallohu a'lam



WAJIB MEMBAYAR KAFAROH JIKA THOWAF MEMAKAI NIQOB(CADAR)

SOAL

Abu Ibrohim bertanya: “ Ibu saya memakai niqob  ketika thowaf  untuk haji. Apa yang harus ia lakukan?”

JAWAB

Konsekuensinya ia harus membayar fidyah(kafaroh_Pent) berupa menyembelih kambing/syad, kemudian diberikan kepada orang orang fakir atau memberi makan 60 orang miskin di Tanah Harom(kawasan Makkah) 1 sho’, atau berpuasa 3 hari dimanapun dia berada.


TIDAK BOLEH MEMBERSIHKAN NAJIS DENGAN MENGGUNAKAN UAP AIR


SOAL

Apakah boleh membersihkan najis tanpa menggunakan air, tapi menggunakan uap  yang digunakan untuk membersihkan baju dan peralatan yang disucikan?


JAWAB

Najis tidak bisa dibersihkan kecuali dengan air.

انزل من السماء ماء طهورا و انزل من السماء  ماء  يطهركم به

Kecuali najis yang ada dibawah sandal/sepatu yang dibersihkan dengan tanah yang terkena dengannya maka ini warid dalam hadits. Atau dengan matahari ataupun angin yang bertiup menghilangkan warna dan bau dari najis, dan hal ini juga warid.


MENIKAH DENGAN NIAT BERCERAI


SOAL

Menikah dengan niat cerai, apa hukumnya?


JAWAB


Tidak boleh nikah seperti ini, ini seperti mut’ah. Nikah itu dengan sungguh-sungguh. Jika istrinya baik maka ia teruskan, jika tidak baik maka bisa cerai.


TAFSIR AYAT واتخدوا من مقام ابراهيم مصلى

SOAL

Apa tafsir firman Allah dalam ayat

واتخدوا من مقام ابراهيم مصلى

JAWAB

Nabi menafsirkan dengan fi’il(kegiatan) beliau yakni setelah beliau selesai thowaf, maka beliau  mendatangi maqom(Maqom Ibrohim: tempat berpijaknya Nabi Ibrohim ketika mebangun  Ka’bah yang dindingnya semakin tinggi_Pent), kemudian sholat dengan menempatkan maqom tersebut  diantara beliau dengan Ka’bah. Beliau sholat dua raka’at, kemudian membaca surat tersebut.


PENGATURAN SHOF DALAM SHOLAT BERJAMA’AH

SOAL

Saya bepergian ke Dammam dengan anak-anakku. Kemudian kami sholat fardhu, di belakangku anak-anakku laki laki, anak-anak perempuanku dan istriku.

JAWAB

Jazaakumullaahu khoir Ini perkara yang baik, akan tetapi yang paling baik adalah orang orang laki-laki satu shof di belakangmu kemudian shof wanita di belakang mereka.


bersambung in sya Allah....


diterjemahkan dari audio Nuurun 'ala Darb -Program Tanya Jawab  yang disiarkan di Saudi dengan nara sumber Mufti Kerajaan Saudi Arabia(Dewan Pemberi Fatwa KSA). Bagi saudara yang hendak mendengarkan audio lengkapnya silahkan unduh di sini Nuur 'ala Darb.










Categories: