PONDOK PESANTREN ABU BAKR ASH-SHIDDIIQ AL ISLAMI

Pondok Pesantren Abu Bakr Ash-Shiddiiq Al-Islami
---upaya mentarbiyah umat menjadi muslim ta'at---

HARAM BERBANGGA-BANGGA MENYEBUTKAN KEUTAMAAN SEORANG MAYIT KETIKA MENINGGAL

Asy-Syaikh Al-'Allamah Shalih Alu Syaikh -hafizhahullah-

berkata Asy-Syaikh Al-'Allamah Shalih Alu Syaikh -hafizhahullah:

الإعلان في الجرائد هذا يسمى نعي ، ليس نياحة، النياحة غير النعي ، النعي مكروه كراهة شديدة ، وبعض العلماء حرمه ؛ لكن النعي المحرم هو التفاخر يعني ذكر محاسن الميت على وجه التفاخر قبل دفنه أو بعد دفنه لكن من أعلم الناس بموت الميت للصلاة عليه دون ذكر أمجاده أو ذكر فضائله أو نحو ذلك فهذا ليس نعيا منهيا عنه

“ mengumumkan kematian di koran-koran itu dinamakan dengan na'yun_ dan bukanlah _niyahah_ / meratapi kematian seseorang,  _niyahah_ itu bukanlah _na'yun_ .

 _Na'yun_ itu hukumnya makruh dengan kemakruhan yang sangat dan sebagian ulama mengharamkannya.

Akan tetapi _na'yun_ yang diharamkan itu adalah berbangga-bangga yakni menyebutkan kebaikan-kebaikan sang mayit dengan berbangga-bangga sebelum pemakamannya ataupun setelah pemakamannya.

Akan tetapi bagi siapa yang mengumumkan kematian seseorang dalam rangka untuk agar turut dalam salat jenazah *tanpa menyebutkan kemuliaan-kemuliaan sang mayit atau menyebutkan keutamaan-keutamaannya* atau yang semisal itu maka itu bukanlah suatu _na'yun_ yang dilarang.

📼 [Syarah Thahawiyyah pelajaran ke 42]

sumber : http://www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=130320

Categories: ,